Lagi, Sungai Cijantel Kuningan “Ngamuk”, 45 Rumah Jadi Korban
INILAHKUNINGAN- Libur lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, Petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kuningan, terus disibukan penanganan bencana. Setelah Sungai Cijangkelok meluap hingga merendam 11 rumah warga Desa Cibingbin, Kamis (05/05/2022), musibah banjir lebih parah terjadi di Desa Ciangir.
Banjir di desa ini, juga diakibatkan luapan air Sungai Cijantel hingga mengakibatkan tembok penahan tebing sungai sepanjang 50 meter tinggi 3 meter dan lebar 2 meter terkikis. تطبيق الماتش
Luapan air, merendam 45 rumah yang dihuni 50 KK atau 60 jiwa. Rumah mereka terendam banjir dengan kedalaman 10 cm hingga 50 cm.
Musibah banjir berturut-turut di daerah Kecamatan Cibingbin ini, dimulai turun hujan berintensitas tinggi sejak pukul 16. نادى روما 00 hingga pukul 18.00.
Beruntung kekompakan aparat bersama warga, yang dikomando Tim Assesment Pusdalops BPBD Kuningan, mampu cepat meredakan amukan banjir. Hingga akhirnya, dalam waktu 1 jam banjir kembali berhasil surut.
“Alhamdulillah, tidak ada korban. فلم سباق سيارات Hanya 45 unit rumah terendam. Tapi sudah kita tangani, dibantu warga dan aparat lain,” ujar Kalak BPBD Kuningan Indra Bayu Permana, kepada InilahKuningan
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kuningan, Yudi Nugraha, juga bersyukur, bahwa hasil cek dan ricek di lapangan, tidak ada dokumen adminduk rusak akibat bencana, khususnya banjir di Cibingbin maupun Ciangir./tat azhari

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.