Hai Anak Petani, Ada Beasiswa Di Universitas Muhamadiyah Kuningan Nih, Buruan Daftar!
INILAHKUNINGAN- Komitmen Universitas Muhamadiyah (UM) Kabupaten Kuningan, dalam memperluas akses layanan pendidikan tinggi, kini menyentuh petani miskin. Dalam Launching Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Tahun Akademik 2026/2027, UM dibawah kendali Dr Apt Wawang Anwarudin MSc ini, juga meluncurkan Program Beasiswa Petani, Senin (22/12/2025)
Program beasiswa kerjasama Majelis Pemberdayaan Masyarakat (MPM) Muhammadiyah Kuningan ini, diperuntukkan bagi anak-anak petani dan keluarga petani yang memiliki potensi akademik namun menghadapi keterbatasan ekonomi.
“Melalui kebijakan ini, UM Kuningan ingin menghadirkan pendidikan tinggi inklusif, berkeadilan, dan berorientasi pada pemberdayaan masyarakat akar rumput,” ujar Rektor UM Kuningan Dr apt Wawang Anwarudin, MSc, disela sambutan
Dijelaskan, beasiswa petani merupakan wujud nyata UM Kuningan Bermanfaat dan wujud nyata nilai Islam Berkemajuan sebagai landasan gerakan Muhamadiyah.
“Petani adalah pilar ketahanan pangan bangsa. Sudah seharusnya anak-anak petani mendapatkan kesempatan yang sama untuk mengenyam pendidikan tinggi. Beasiswa ini bukan sekadar bantuan biaya, tetapi investasi masa depan,” tandas Rektor
Program Beasiswa Petani mencakup pembebasan atau keringanan biaya pendidikan, pendampingan akademik, serta pembinaan karakter dan kepemimpinan mahasiswa. Penerima beasiswa juga akan didorong untuk berperan aktif dalam kegiatan pengabdian masyarakat, khususnya di sektor pertanian, peternakan dan pedesaan.
Direktur Direktorat Kemahasiswaan, Alumni dan Tracer Study yang membidangi PMB UM Kuningan, Yoyo Dzakaria, M.Kom menjelaskan bahwa peluncuran beasiswa ini sekaligus menjadi strategi awal sosialisasi PMB kepada masyarakat luas.
“Launching PMB tahun ini kami awali dengan program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Harapannya, semakin banyak keluarga petani yang percaya bahwa UM Kuningan adalah rumah besar untuk masa depan anak-anak mereka,” jelasnya.
Ketua MPM Muhammadiyah Kabupaten Kuningan Nunu Setia Nugraha menyampaikan rasa terima kasih atas kolaborasi yang dibangun dengan UM Kuningan yang memberi kesempatan bagi anak petani untuk memiliki masa depan yang cerah melalui program beasiswa petani dapat kuliah di UM Kuningan. Ketua Jaringan Tani Muhammadiyah (JATAM) Kuningan Yudha Geni berkomitmen akan mendampingi anak petani dalam proses pendidikannya, sehingga mereka akan sukses dalam pendidikan dan mengembangkan pertanian khususnya di Kabupaten Kuningan.
Acara launching berlangsung khidmat dan penuh antusiasme, dihadiri oleh Mentri Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Anggota DPR RI, Bupati dan Wakil Bupati Kuningan beserta unsur Porkopimda, Anggota DPR RI (H Ardian), Pimpinan DPRD Kuningan (Ujang), Kapolres Kuningan, Dandim Kuningan, Pimpinan Muhammadiyah dan Aisiyah, civitas akademika UM Kuningan, perwakilan petani, dan tokoh masyarakat lain, serta calon mahasiswa penerima beasiswa petani.
Beberapa orang tua petani menyampaikan apresiasi atas hadirnya program beasiswa tersebut yang dinilai membuka harapan baru bagi generasi muda desa. “Pemerintah sangat mendukung program-program yang membuka akses pendidikan bagi masyarakat kecil, termasuk anak-anak petani. Kolaborasi seperti ini perlu diperbanyak dan direplikasi di daerah lain agar tidak ada anak Indonesia yang tertinggal pendidikannya karena faktor ekonomi,” ujar Menteri Dikdasmen.
Dengan diluncurkannya Beasiswa Petani, UM Kuningan menegaskan perannya tidak hanya sebagai institusi pendidikan, tetapi juga sebagai agen transformasi sosial, yang hadir untuk menjawab tantangan ketimpangan akses pendidikan di Indonesia./red

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.