INILAHKUNINGAN- Bagaimana angka kemiskinan di Kabupaten Kuningan, tidak terus membengkak. Ditemukannya 2 bos pelaku usaha dengan rumah mewah di Desa Cigarukgak, Kecamatan Ciawigebang,  terciduk menerima dana bantuan sosial (bansos), ternyata membongkar angka total penerima bansos di desa itu.

Diketahui, dari total penduduk 1.600 Kepala Keluarga (KK), sebanyak 75% sampai 80% atau 1.204 KK menerima bansos baik Bansos Program Keluarga Harapan (PKH) maupun Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT).

Praktis, angka penerima bansos di Desa Cigarukgak  mencengangkan banyak pihak. Termasuk Kepala Dinas Sosial Kuningan Dr H Toto Toharudin, dan Asda I Bidang Pemerintahan Setda Kuningan, Toni Kusumanto. Apalagi hasil penelusuran di lapangan, kasatmata fisik rumah-rumah warga Desa Cigarukgak permanen, bagus-bagus. Banyak tidak layak mendapatkan bansos.

“Data miskin penerima bansos di desa kami 1.204 KK, dari total penduduk 1.600 KK,” aku Sekretaris Desa Cigarukgak, Cece Akhmad Syekhu, saat ditanya InilahKuningan, belum lama ini

Kepala Dinas Sosial Kuningan Dr H Toto Toharudin mengakui hasil inspeksi mendadaknya ke Desa Cigarukgak angka kemiskinannya ternyata cukup signifikan. Artinya, penerima bansos signifikan, hampir 75% sampai 80%. Ia ingin kedepan, penerima bansos tepat sasaran, sesuai aturan undang-undang.

“Kita akan terus survey, dibantu BPS Kuningan juga sebagai guide pendamping PKH, agar penerima manfaat bansos sesuai yang digariskan,” katanya./tat azhari