Waspada Golkar, Banteng Mulai Siaga Rebut Kursi Bupati Kuningan 2029

INILAHKUNINGAN- Pasca ditetapkan sebagai Ketua DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Kabupaten Kuningan, Nuzul Rachdy gerak cepat konsolidasi, sekaligus memberikan pendidikan politik terhadap kadernya, di Hotel Purnama Mulia Kuningan. Langkah tersebut, sebagai bentuk ancaman politik untuk merebut kembali kursi Bupati Kuningan, yang lepas setelah dikuasai selama 5 periode.

“Target kita jelas. Di legislatif kita bidik 12 kursi DPRD. Di eksekutif, PDI Perjuangan harus kembali menjadi Bupati Kuningan,” tegas Nuzul Rachdy

Zul sapaan akrabnya, menegaskan, bahwa targetnya itu, bukan sekadar ambisi politik, melainkan hasil dari evaluasi menyeluruh dan pembenahan organisasi secara sistematis dari tingkat kabupaten hingga kecamatan dan desa.

Untuk mewujudkan target tersebut, DPC PDIP Kuningan melakukan penyegaran struktur organisasi melalui Musyawarah Anak Cabang (Musancab) tingkat kecamatan secara ketat dan transparan. Proses seleksi calon Ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) dilakukan berlapis, mulai dari penjaringan, tes tertulis, hingga fit and proper test.

Zul tidak ingin, PDIP kedepan hanya mengandalkan militansi semata, melainkan juga menyiapkan kader berkapasitas, berkapabilitas, dan berdaya saing dalam menghadapi tantangan politik.

“Kita ingin mentransformasi mindset kader. Bukan hanya militan, tapi juga punya kemampuan, karena target kita jelas: memenangkan pemilu legislatif dan pilkada,” tandas Politisi Senior PDIP Kuningan itu

Proses Musancab sendiri, akan digelar Januari 2026 dengan keputusan tetap ada di DPD sesuai mekanisme partai, dalam satu komando. Setelah itu, akan dilanjutkan hingga ke tingkat ranting dan desa, dengan pola seleksi serupa guna memastikan soliditas struktur partai di semua lini./Bubud