INILAHKUNINGAN- Sebanyak 310 pesepakbola muda Kabupaten Kuningan Usia 12 hingga 16 tahun, adu juggling dalam Sosialisasi Youth Fun Juggling Competition, di Lapangan Tenis Lantai, Hotel Horison Kuningan, Minggu (29/11). Hajat Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Askab Kuningan, dengan support penuh Kemenpora dan Disporapar Kuningan itu, disaksikan Bupati Kuningan H Acep Purnama dan Kabid Olahraga Prestasi Internasional, Kemenpora RI, Zaenal Arifin

Hanya teknis juggling competition ini, berbeda dari konsep awal. Dari total 310 pemain, hanya 30 pemain berkompetisi secara tatap muka. Sisanya 280 pesepakbola muda, berkompetisi secara virtual. Mereka dipetik dari setiap Sekolah Sepakbola (SSB). Selain bupati, Youth Fun Juggling Competition bertajuk “Main Bola Yuk” itu, disaksikan secara virtual oleh Menpora RI, Zainudin Amali, di Trans Convention Centre, Bandung.

Aksi juggling 30 pesepakbola muda Kota Kuda ini, pun terlihat menarik, Tidak sedikit pemain U 12, atau U 16 Kuningan, unjuk kebolehan juggling. Hingga ditetapkan nama Gian Farhan dari Akademi Persib Kuningan sebagai juara dengan catatan waktu 1 menit 30 detik.

Semangat mereka untuk terus menggeluti skill olahraga sepakbola, kemudian digenjot oleh motivasi Eks Pemain Timnas Satria Nurzaman asal Kuningan dan Kiper Persib Bandung Dhika Bhayangkara , juga asal Desa Cidahu, Kuningan. Terlebih, setiap pesepakbola muda itu, diberi jersey dan bola gratis dari kemenpora.

“InsyaAllah, ini langkah awal bangkitnya kembali sepakbola Kuningan. Apalagi potensi pemain muda Kuningan, banyak. Tinggal ditata kembali, dipoles, supaya kedepan sepakbola Kuningan mampu berkontribusi membangun Kuningan melalui prestasi sepakbola,” ungkap Ketua PSSI Askab Kuningan, H Udin Kusnaedi, diamini Anggota Komite Eksekutif, Iip Firmana, kepada InilahKuningan

Turut hadir, pada Sosialisasi Youth Fun Juggling Competition, Kadisporapar Dr H Toto Toharudin, Kabid Pora Asep Ismanto dan Kabid Destinasi Ucu Sukmawati. Dari PSSI, ada Anggota Komite Eksekutif Iip Firmana, dan Deputi Sekjen Widi Mauliandini, didampingi Komtap Media PSSI Askab Kuningan./tat azhari