Tim Putri Lolos BK Porprov, PBVSI Kuningan Gelar Turnamen Bidik Atlet Putra
Kuningan – Ketua Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Kabupaten Kuningan, Nuzul Rachdy, menegaskan keinginannya mencetak sejarah baru di dunia olahraga daerah. Setelah sukses membawa tim voli putri lolos Babak Kualifikasi (BK) Porprov Jawa Barat, kini ia menargetkan lahirnya tim voli putra tangguh yang mampu menembus BK Porprov mendatang.
Sebagai langkah awal, PBVSI Kuningan kembali menggelar Turnamen Bola Voli Putra BNR Cup, mulai Jumat (22/8/2025) hingga Minggu (24/8/2025). Turnamen semi open ini dilaksanakan di Lapangan BNR Blok Cantilan, Desa Maniskidul, Kecamatan Jalaksana.
Sebanyak 16 tim tercatat sebagai peserta, terdiri dari klub-klub andalan Kuningan. Turnamen diprediksi berlangsung seru karena diperkuat pemain-pemain berpengalaman, termasuk sejumlah atlet yang pernah tampil di BK Porprov sebelumnya.
Turnamen ini digagas Nuzul Rachdy bersama komunitas pendukungnya, BNR Baraya Nuzul Rachdy, yang selama ini juga aktif menjadi mitra dalam membangun geliat olahraga voli di Kuningan.
Menurut Nuzul, gelaran ini bukan sekadar ajang hiburan, melainkan sarana pencarian bibit atlet. “Ini bukan hanya tentang pertandingan, tetapi tentang membangun sejarah. Kami ingin tim voli Kuningan bisa bersaing, diakui, dan dihormati di level provinsi,” tegasnya.
Ia menambahkan, PBVSI Kuningan akan fokus pada tiga aspek utama dalam pembinaan atlet: pelatihan intensif, uji tanding dengan tim kuat, dan penguatan mental bertanding. “Kerja sama semua pihak sangat menentukan. Dengan dukungan penuh, target lolos BK Porprov bukan hal yang mustahil,” ujarnya.
Saat ini PBVSI tengah menyiapkan kerangka tim inti. Para pemain terbaik dari turnamen-turnamen lokal, termasuk BNR Cup, akan dipanggil untuk pemusatan latihan dan try out menghadapi klub-klub kuat di Jawa Barat.
Langkah tersebut diharapkan mampu mengantar Kuningan menorehkan prestasi bersejarah sekaligus menjadi kebanggaan baru masyarakat di bidang olahraga voli. (Red)


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.