Otong Iip Pimpin PMK Holding RS Kuningan Medical Center Group, Ini Profilnya

INILAHKUNINGAN– PT Pilar Mandiri Kuningan, Holding Rumah Sakit Kuningan Medical Center Group, punya direktur utama baru, pengganti dr H Toto Taufikurrohman, yang mundur ingin fokus dalam dunia politik. Ialah H Otong Iip, SE, MM, Mantan Direktur Utama PT Industri Telekomunikasi Indonesia.

Putra Pituin Desa Cilimus, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat tersebut, telah menjadi orang nomor satu di RS KMC, sejak Januari 2025. Meski bukan berlatar dokter, Otong Iip memiliki jam terbang manajerial tinggi di level perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Yaitu PT Telkom.

Latar pendidikan Diploma 3 Ekonomi PPAP Telkom Universitas Padjajaran Bandung Tahun 1998, Sarjana Ekonomi STIE Panca Bhakti Pali Tahun 1992 hingga Magister Management Universitas Borobudur Jakarta Tahun 2022, ditambah kepiawaian membangun komunikasi, telah membuat karirnya melesat.

Ia sudah diberi amanah Senior Manager Finance Divisi Regional II Jakarta PT Telkom Indonesia 2006-2007. Kemudian 2007-2009 naik menjabat Deputy Senior General Manager PT Telkom Indonesia, Senior General Manager Finance-Billing & Collection Centre PT Telkom Indonesia 2010-2013, lalu 2013 menjadi Komisaris Utama PT Finnet Indonesia, dan 2013-2015 menjadi Direktur Utama PT Finnet Indonesia.

Jabatan Komisaris Utama kembali Ia pegang di PT Metra Digital Investama Tahun 2015, menyusul hingga 2016 sebagai Direktur Corporate Finance PT TelkoMetra, 2015-2017 bergeser jabatan menjadi Komisaris Utama PT Administrasi Medika, 2016-2019 Komisaris Utama PT PINS Indonesia, 2016-2019 Direktur Utama PT TelkomMetra, baru pada 2019-2022 menjabat Direktur Utama PT Industri Telekomunikasi Indonesia.

Meski sudah purna bhakti, selain diberi amanah sebagai Direktur Utama Rumah Sakit KMC, Otong Iip juga menjabat Komisaris PT CMS Maju Sejahtera, sekaligus Owner & Founder PT Pasar Murah Nusantara.

Rentet jabatan puncak Otong Iip di BUMN tersebut, juga membuah banyak prestasi. Diantaranya, raihan penghargaan Satyalancana Wirakarya dari Presiden Republik Indonesia Tahun 2013, The Most Inspired Role Model dari PT Telkom Indonesia Tahun 2018, Satyalancana Pembangunan dari Presiden RI Tahun 2020 dan The Best Change Leadership BUMN Tahun 2022.

“Saya ingin menjadikan KMC sebagai Smart Hospital di Jawa Barat. Sebab kedepan, layanan RS akan berbasis digital. Kenapa mencakup Jawa Barat, karena KMC ingin memperluas segmen pasar, bukan hanya di Kuningan. Sehingga kedepan, juga ada jalan menuju Smart Hospital terpercaya di Indonesia,” ungkap Direktur Utama PT Pilar Mandiri Kuningan, Otong Iip, Sabtu (21/02/2025), di kantornya, kepada InilahKuningan

Untuk target tersebut, tentu Ia mempersiapkan banyak program. Dua hal sangat penting adalah, bagaimana membangun operasional excellent dan service excellent. Ini fundamental menuju RS terpercaya. Baginya untuk itu, tidak cukup hanya RS memenuhi syarat BPJS dan Kemenkes RI, nilainya hanya C. Kalau excellent, nilainya A. Harus istimewa. Maka, standar RS KMC akan di upgrade, dinaikan.

Kemudian juga Ia mengaku sudah membuat sebuah motto RS “More For Less”. Artinya kalau RS lebih baik layanannya, tapi mahal biayanya biasa. Justru Ia ingin lebih baik layanannya, tapi terjangkau biayanya. Bahkan biaya harus transfaran. Ini akan mengedukasi masyarakat, jangan sampai masyarakat salah pilih RS.

Ada 4 evaluasinya dalam RS KMC. Selain 2 excellent tadi, juga dievaluasi bagaimana SDM di belakangnya. Sudah terampil belum, baik soft skill maupun hardskill. Itu bagian terpenting, harus digarap. Sebab apapun visinya, man behind the gun ini harus hebat.

“Ujung-ujungnya, bagaimana suistenabilty perusahaan ini harus tumbuh, fasilitas harus tumbuh, pendapatan harus tumbuh. Sehingga punya kemampuan pengembangan. Bahkan Ia tidak hanya ingin punya 2 RS kedepan, tapi bisa 3 atau 4 RS,” ucap Otong Iip, nada optimis./tat azhari