INILAHKUNINGAN- Manajemen Qolbu Entrepeneur Forum (MQEF) Kabupaten Kuningan unjuk peduli mengangkat anak muda menjadi pengusaha muda muslim tangguh dalam program MyPreuneur bertajuk Be The Next Succes Young Muslim Entreupener. Siapa berminat, mereka akan digembleng selama 3 bulan, gratis.

Ketua MQEF Cecep Rusdianto menjelaskan, bahwa MyPreneur adalah program pembelajaran untuk mencetak pengusaha muda berkarakter siap, memegang teguh nilai-nilai Islami bersama mentor-mentor terbaik di bidangnya.

Baca Juga:
Belajar Konservasi dari Majalengka: Clean City Project Jepang Ala Tetangga Kita
Meriah! Saung Rahayat Pamerkan Produk Unggulan UMKM Kuningan, Ada Industri Kopi
Menjemput Babak Baru LPPL Kuningan, Akankah Melesat/ Meleset?

“MyPreneur merupakan program kerja dari MQEF dengan AA Gym sebagai pembina,” sebut Cecep Rusdianto, Kamis (08/09/2022), kepada InilahKuningan

Sesuai niat MyPreuner, MQEF ingin menanamkan sikap spirituaity sebagai individu beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT, menanamkan sikap intergritas dalam bisnis sesuai syariat Islam, memberikan pembelajaran bisnis terbaik dalam mendidik peserta Mypreneur dan menanamkan pikiran positif, sekaligus semangat meningkatkan kapasitas diri.

Di MyPreuner, anak muda akan diajarkan berbagai ilmu entrepeneur. Mulai basic moeslempreneur, materi mengenai spiritual, karakter, ilmu fiqih muamalah sebagai bekal menjadi pengusaha muslim tangguh. Diajarkan mindset entrepreneur, business fundamental skills. Yaitu materu dasar seputar leadership skill, marketing and sales, finance and accounting, human resources, dan operasional.

Selanjutnya, ada leader learn from the best, Yaitu memberikan pengalaman, sharing bersama pengusaha terbaik guna menggali insight baru. Diajarkan juga company visit. Yaitu kunjungan ke perusahaan untuk melihat lansung proses bisnis. Kuningan Challenge sebagai praktek bisnis selama 1 hari mengasah mental dan mindset dalam berjualan juga diajarkan. Termasuk digital marketing guna memahami mindset dan konsep digital marketing dalam bisnis era 4.0. Terakhir final project sebagai program akhir, dimana peserta harus membuat business plan.

Baca Juga:
Istimewa! Anggaran Proyek Gedung Sekolah Rakyat Kuningan Meningkat Rp250 Miliar, Dimulai Januari 2026
Hai Anak Petani, Ada Beasiswa Di Universitas Muhamadiyah Kuningan Nih, Buruan Daftar!
Mendikdasmen Kunjungi SLBN Taruna Mandiri, Kejar 3 Target Wujudkan Pendidikan Inklusif

“Untuk semua ilmu berharga itu, kami tidak meminta biaya sepeserpun, alias gratis. Cukup membayar dengan komitmen dan tekad  kuat untuk jadi pengusaha muslim tangguh,” ucap Cecep, tersenyum, seraya mengajak anak muda segera mendaftar. Pendaftaran ditutup 10 September 2022./tat azhari