INILAHKUNINGAN– Persiapan Launching Sekolah Rakyat Kabupaten Kuningan, ditinjau Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra H Rokhmat Ardiyan, Kamis (09/10/2025). Kepedulian Politisi Nasional dari Dapil Jabar X, meliputi Kuningan, Banjar, Ciamis dan Pangandaran ini di lokasi, pun membuat beberapa siswa dan orang tua siswa menitikan air mata haru, bahagia.

Tiba pukul 09.00, H Rokhmat Ardiyan disambut Kepala Dinas Sosial Kuningan Dr H Toto Toharudin, jajaran Kemensos RI, para guru, siswa, termasuk orang tua Sekolah Rakyat Kuningan. Satu per satu persiapan Sekolah Rakyat Kuningan dicek, mulai kesiapan fisik ruangan kelas, asrama, ruang praktek, toilet hingga keseluruhan Gedung Rintisan Sekolah Rakyat Kuningan, di Exs Gedung SMPN 6 Kuningan ini.

H Rokhmat Ardiyan juga meninjau fasilitas keseharian siswa di asrama. Mulai seragam, peralatan kamar tidur, peralatan mandi, kebersihan, kerapian diri siswa dan peralatan lain, yang kesemuanya diberikan gratis dari pemerintah.

Peninjauan tuntas, H Rokhmat Ardiyan menyerap aspirasi seluruh orang tua, hingga siswa. Bahkan, mereka dihibur oleh banyak door proze dari Politisi, sekaligus Pengusaha Sukses Kuningan ini. Door prize uang tunai diberikan kepada siswa atau orang tua siswa, yang bisa menjawab 4 pilar kebangsaan, rukun iman, rukun Islam, doa-doa pendek dan lain-lain. Praktis, door prize uang tunai dengan nilai tidak sedikit itu, membuat mereka terkejut bahagia, haru. Beberapa orang tua bahkan tidak henti menghapus air mata haru, bahagianya mendapat door prize dari H Rokhmat Ardiyan.

Banyak siswa diajak ngobrol, dipeluk, dido’akan H Rokhmat Ardiyan agar menjadi anak-anak hebat. Termasuk anak yatim piatu putus sekolah, yang hanya tinggal bersama neneknya. Sampai Ia menangis sedih.

“Anak-anak memiliki masa depan yang lebih baik. Saya ucapkan terima kasih kepada para guru yang telah membantu kehidupan berbangsa dan bernegara,” ungkap H Rokhmat Ardiyan, yang juga Kapoksi Komisi XII DPR RI ini

Ia menegaskan bahwa Presiden Prabowo memiliki komitmen kuat agar tidak ada lagi kemiskinan dan anak-anak yang putus sekolah di Indonesia.

Program Sekolah Rakyat, lanjut dia, merupakan salah satu bentuk nyata dari visi besar Presiden untuk mewujudkan pemerataan pendidikan dan keadilan sosial di seluruh daerah.

“Sekolah Rakyat ini adalah mimpi besar Presiden Prabowo. Tujuannya membentuk karakter anak, mengasah kecerdasan, dan membuka masa depan yang lebih baik. Tidak boleh lagi ada anak-anak yang tidak tamat SD atau hanya sampai SMA. Minimal, semua harus bisa menamatkan pendidikan menengah,” tegasnya./tat azhari