INILAHKUNINGAN- Kerusakan jalan di Kabupaten Kuningan, terjadi di banyak ruas, mulai desa hingga kota. Kondisi menyedihkan itu, dikeluhkan warga. Tak terkecuali warga Desa Tundakan, Kecamatan Hantara. Dimana, jalan poros desa penghubung Desa Tundagan-Desa Bunigeulis dalam kondisi rusak parah.

“Rusaknya sudah lama, sejak Pilkada Kuningan 2019. Sekarang tambah parah karena musim hujan,” keluh Iman, Tokoh Pemuda Desa Tundagan, Rabu (16/03/2022), kepada InilahKuningan

Saat Pilbup 2019, Acep Purnama sebagai calon bupati dalam kampanye telah menjanjikan akan memperbaiki jalan penghubung itu. Tapi setelah menjadi Bupati Kuningan saat ini, belum kunjung diperbaiki. مراهنات كرة القدم

“Terus terang kami prihatin, kondisi jalan belum juga diperbaiki. Padahal janji Bupati Acep saat kampanye akan diperbaiki,” keluhnya lagi

Ia ingin Bupati Acep mendengar aspirasi warga yang jauh dari perkotaan ini. Jangan hanya dirinya dan warga di pelosok ini, jadi sapi perah politik saja. Pilbup 2019, Acep rajin turun blusukan. سباق دبي العالمي للخيول Bahkan Acep dianggap sosok pemimpin bisa diandalkan, mampu menjembatani kepentingan rakyat kecil.

“Jangan sampai pada Pilbup 2024, masyarakat enggan lagi memberi kepercayaan,” tandas Iman

Wildan Kamal Makarim, warga Desa Tundagan lain ingin jalan di desa dan tetangga desanya  mulus, tertata rapih. Sekalinya membangun jalan, drainase tidak diperhatikan. Akibatnya, jalan semakin rusak. beoutq.

“Jalan ini cepat rusak, karena pembangunanya tidak serius. Aliran air tidak diperhatikan, masa saluran air ada diatas jalan, otomatis pas hujan air menggenangi jalan dan jalan cepat rusak. Sedangkan jalan tersebut, sebagai jalan prioritas warga untuk roda perekonomian,” kata Wildan./Iwan