Produksi Gabah Kuningan Capai 352.511 Ton, Surplus Beras 93.070 Ton
INILAHKUNINGAN- Sektor Pertanian Kabupaten Kuningan menunjukan hasil menggembirakan. Pencapaian utama dalam menguatkan target Swasembada pangan Nasional, adalah hasil produksi gabah kering giling di Kota Kuda ini mencatatkan angka fantastis. Yaitu mencapai 352.511 ton Tahun 2024.
“Produksi gabah kering giling diangka 352.511 ton di tahun 2024 ini, membuahkan surplus beras Kuningan mencapai 93.070 ton,” sebut Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar, didampingi kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (Diskatan) Kuningan Dr Wahyu Hidayah, Rabu (30/04/2025), kepada InilahKuningan
Bupati Dian menekankan pentingnya pertanian di Kabupaten Kuningan. Pertanian bukan sekadar aktivitas ekonomi, melainkan nafas kehidupan. Setiap butir padi dan tetes keringat di ladang adalah bagian dari perjuangan menjaga ketahanan pangan bangsa.
Maka selain pencapaian produksi gabah kering giling dan beras, Kuningan juga dikenal sebagai sentra hortikultura. Kuningan terus mengembangkan sektor peternakan, termasuk sapi perah, sapi pasundan, kambing, dan unggas.
Berbagai program strategis dalam ketahanan pangan dan pertanian disebutkan Bupati Dian. Antara lain, program Bernas atau Benih untuk Rakyat Meningkatkan Produktivitas, Bank Pupuk atau Bantuan Gapoktan untuk Penebusan Pupuk, GPM Padaringan atau Gerakan Pangan Murah, Taman Masagi atau Tanam di Halaman Mitra Sinergi Jaga Inflasi, serta Program Desa B2SA (Beragam, Bergizi, Seimbang, dan Aman).
“Program-program ini, semoga mampu menekan angka kemiskinan, pengangguran, inflasi daerah, serta menurunkan prevalensi stunting,” harap Bupati Dian
Bupati Kuningan juga mengajak generasi muda untuk terjun ke dunia pertanian, melihatnya sebagai profesi modern, menjanjikan, dan penuh inovasi.
“Mari kita ubah paradigma lama. Bertani bukan lagi pekerjaan tradisional, tapi profesi kelas atas yang jadi solusi masa depan bangsa,” ucap Bupati Dian, mengingatkan
Seperti diketahui, atas komitmen dan dukungannya terhadap program penyuluhan pertanian berkelanjutan di kabupaten Kuningan, Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar dianugerah Penghargaan sebagai “Bupati Peduli Penyuluh Pertanian dan Pertanian Berkelanjutan” dari DPW Perhiptani Jawa Barat, pada Jambore Penyuluh Pertanian Jabar 2025, di Kebun Raya Kuningan./tat azhari


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.