INILAHKUNINGAN- Mengusung Aplikasi Sibadu Mirakyat, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah, Perdagangan dan Perindustrian (Kadiskodagperin) Kuningan, U Kusmana MSi, sukses lulus Pendidikan Pelatihan, atau Diklat PKN2 LAN Angkatan XXIII di Bandiklat Daerah Istimewa Yogyakarta.

Sibadu Mirakyat, ialah Aplikasi Bank Data Pelaku UMKM Ekonomi Rakyat. Melalui aplikasi ini, Diskopdagperin Kuningan menatap proyek perubahan menuju pelayanan terpadu, informatif, tertib, dan mensejahterakan pelaku usaha.

Menurut U Kusmana, Aplikasi Sibadu Mirakyat dibuat untuk pendataan pelaku usaha UMKM, gerakan koperasi, Pedagang Kaki Lima (PKL), toko modern dan lain-lain. Melalui proyek perubahan, telah dikembangkan 3 fitur Aplikasi Sibadu Mirakyat. Pertama, pendaftaran SPP IRT, kedua katalog UMKM dan ketiga harga komoditas.

“Untuk mendaftar SPP IRT, pelaku usaha bisa daftar langsung di halaman menu beranda, lalu klik PIRT. Muncul formulir PIRT untuk diisi. Setelah terisi semua, pilih simpan,” papar Kusmana, dalam tutorialnya

Untuk pengisian katalog UMKM, log in di halaman beranda. Input data bisa oleh operator dinas, atau ketua komunitas yang sudah memiliki akun. Di halaman ini, masukan user atau email dan kata sandi Sibadu Mirakyat. Muncul menu dasbord, lalu input produk atau e-katalog di formulir tersedia.

Untuk harga komoditas, pilih input harga pokok. Input dilakukan operator pengelola pasar desa. Jika ingin melihat e-katalog terisi, kembali ke halaman beranda, lalu klik katalog UMKM. Maka akan terlihat berbagai tampilan produk UMKM. Klik tombol lihat, untuk melihat profile produk.

“Untuk melihat harga komoditas kembali ke halaman beranda. Disana, bisa terlihat harga komoditas sesuai pasar dipilih,” katanya

Sibadu Mirakyat ditargetkan Kusmana, mampu menertibkan data pelaku UMKM, yang dulu tidak tertib. Sekaligus membantu UMKM dalam pengembangan bisnis. Data UMKM dalam Sibadu Mirakyat, juga mampu menjadi rujukan pengambilan kebijakan daerah agar semua tepat sasaran./tat azhari