INILAHKUNINGAN-  Siapa tak kenal Paguron Jalak Banten Nusantara. Paguron yang berdiri pada 21 Juni 2005, di Serang Banten ini, akan beroperasi di Kabupaten Kuningan.

“InsyaAllah dalam waktu dekat,” ujar Koordinator Pendirian Paguron Jalak Banten Nusantara Kuningan, Muliawan Ahmadi, Sabtu (26/09), kepada InilahKuningan

Ia menegaskan, paguron ini bukanlah organisasi sayap partai politik. Bukan pula Ormas Islam, atau Lembaga Swadaya Masyarakat, atau LSM. Melainkan wadah berkumpulnya warisan karuhun, atau leluhur Nusantara. Yang tentu memiliki sejarah peradaban Islam.

Selain itu, sebagai bernaungnya para Ksatria dan Srikandi se-Nusantara. Disamping, tempat bernaung elemen masyarakat, lintas suku, agama, lembaga, perguruan, para Ksatria Nusantara Budaya, pecinta atau pelestari.

“Yang pasti, Paguron Jalak Banten Nusantara harus bergerak menjaga, dan  mengangkat marwah peradaban budaya  karuhun se Nusantara,” tandas Muliawan

Ditegaskan pula, paguron dengan Panglima Komando Arya Banda Yudha ini,    bergerak berazaskan Islam dengan falsafah Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. Paguron ini, memiliki misi menjunjung tinggi harkat dan martabat masyarakat Indonesia, mendukung pemerintahan syah dan legitimasi, mempertahankan NKRI dan berpartisipasi aktif mewujudkan masyarakat adil dan makmur.

“Selain itu, menegakan hukum dan demokrasi sesuai UUD 1945. Lalu ikut aktif membina persahabatan, membangun kerjasama atas dasar menghormati, santun dan beradab,” tandasnya./tat azhari