Komisi II DPRD Kuningan Usulkan Bubarkan PDAU Atau Ganti Direktur
INILAHKUNINGAN- Menyusul Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, H Ujang Kosasih, Ketua Komisi II DPRD Kuningan Jajang Jana mengaku seirama dengan Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar terkait Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) nol Pendapatan Asli Daerah (PAD), terutama Perumda Anek usaha (PDAU) Kuningan, harus segera dibubarkan atau ganti direktur.
Jajang Jana mengaku telah mengamati keberlangsungan BUMD, termasuk PDAU sejak beberapa bulan lalu. Diakui PDAU pimpinan Heni Susilawati memang belum memberikan konstribusi nyata bagi pembangunan Kuningan.
“Selama beberapa tahun, sampai saat ini, belum memberikan PAD. Saat ada pergantian direktur, padahal kami berharap besar direktur baru memiliki semangat baru untuk pengembangan usaha,” ungkap Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kuningan ini, Senin (17/03/2025), kepada InilahKuningan
Komisi II DPRD sebagai mitra PDAU, melihat realitas di lapangan, kemudian marak desakan pembubaran, termasuk evaluasi Bupati Kuningan sendiri. Terakhir disampaikan pimpinan DPRD terkait pembubaran PDAU.
“Kami Komisi II DPRD sebetulnya memiliki pandangan seirama dengan Bupati Dian dan pimpinan DPRD soal nol kontribusi PDAU terhadap PAD. Sehingga bisa saja BUMD satu ini dibubarkan,” tandas Jajang Jana
Tapi pembubaran tentu harus mempertimbangkan catatan-catatan atas konsekwensinya, harus dikaji dan dipersiapkan.
Jikapun tidak dibubarkan, maka selayaknya Direktur PDAU Heni Susilawati harus segera diganti dengan direktur baru. Ditegaskan, bahwa pimpinan perusahaan harus mempunyai niat usaha. Kepemimpinannya harus berpengaruh besar terhadap kemajuan perusahaan tersebut. Apalagi ini BUMD, milik pemerintah daerah.
“Jadi pergantian direktur bisa jadi alternative,” sebut Jajang Jana./tat azhari


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.