Kabar Baik! Tunjangan Anggota DPRD Kuningan Bakal Dipangkas, Nuzul: Kita Legowo!
INILAHKUNINGAN- Kabar baik. Tunjangan DPRD Kabupaten Kuningan akan dipangkas, seiring intruksi Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) RI, sebagai bentuk empati terhadap kondisi masyarakat. Kabar itu, diakui Ketua DPRD Kuningan, Nuzul Rachdi.
“Sedang dibahas. Tunjangan DPRD kan menggunakan PP 18, akan direvisi mendagri. Kita menunggu hasil revisi kemendagri. PP 18 itu kan terkait tunjangan Anggota DPTRD, ada tunjangan rumah, tunjangan transfortasi dan tunjangan lain,” terang Nuzul Rachdi, Rabu (24/09/2025), kepada InilahKuningan
Setelah ada perubahan PP 18, nanti akan dihitung rasionalisasi tunjangan anggota DPRD. Tapi Ia tidak tahu hasilnya kedepan disama ratakan atau tidak. Seluruh Anggota DPRD Kuningan sendiri, sifatnya saat ini menunggu. Waktu kemarin diundang kemendagri pun, belum ada perubahan PP 18 itu.
“Yang pasti, kita sudah diminta semua tunjangan DPRD di evaluasi. Kita gak keberatan. Tentu evaluasi untuk penurunan angka tunjangan DPRD, bukan kenaikan ya,” seloroh Politisi Senior PDIP Kuningan itu
Untuk pemangkasan tunjangan DPRD, Ia bersyukur baik pimpinan maupun seluruh anggota DPRD Kuningan sudah legowo. Mereka sadar memang harus ada penyeimbangan anggaran. Mereka paham kondisi masyarakat, meskipun tunjangan yang didapatkan DPRD saat ini, sudah sesuai aturan, dan melalui proses perhitungan beban setiap anggota DPRD di lapangan. Sebab mereka harus berinteraksi.
“Kalau anggota DPRD tidak berinteraksi juga salah. Anggota DPRD dipilih dalam sistem pemilu. Setelah menang pemilu, maka harus ada maintenance atau pemeliharaan sebagai exsistensi anggota DPRD itu sendiri. Beda dengan ASN, ditunjuk,” ujar dia./tat azhari


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.