INILAHKUNINGAN- Bukan kompak, menjelang Pilkada Kuningan 2024, internal DPC Partai NasDem Kuningan, justru diam-diam bergolak. Sebanyak 22 DPC se Kuningan, mendadak mengajukan mosi tidak percaya terhadap kepemimpinan H Chartam Sulaiman sebagai Ketua DPD Partai NasDem Kuningan.

Mereka menuntut H Chartam Sulaiman diberhentikan, alais dipecat dari jabatan sebagai Ketua DPD Partai NasDem Kuningan. Fakta itu, terungkap dalam pertemuan 22 DPC Partai NasDem Kuningan, di Rumah Makan Cibentang, Jum’at (31/5/2024).

Mereka mengaku sudah bertemu DPW Partai NasDem Jabar belum lama ini. Ada beberapa point aspirasi mereka sampaikan. Diantaranya, menuding kepemimpinan Chartam Sulaiman arogan.

Bahkan tanpa konfirmasi, apalagi rapat DPD dengan mengundang para DPC, tiba-tiba Chartam Sulaiman berkirim pengumuman ke grup whatsapp DPD, bahwa 22 DPC telah dibekukan.

“Kami dibekukan sepihak. Seharusnya kan diundang dulu ke DPD, komunikasi baik-baik. Jangan arogan begitu,” keluh Koordiantor DPC Dapil II Kuningan, Dani Hamdani, diamini ketua DPC lain, kepada InilahKuningan

Kemudian, Ia menegeluhkan dana partai dari pemerintah daerah, tidak pernah sampai ke kepengurusan DPC. Bahkan, DPC tidak pernah dilibatkan dalam Pemilu 2024 lalu.

“Yang membuat kami semua ke DPW untuk mosi tidak percaya, adalah keputusan sepihak Chartam Sulaiman, yang mendadak membekukan kami semua, per tanggal 30 April. Sedangkan sesuai AD/ART, kami masih berhak. Kami bisa berhenti, dikala ada SK baru DPC dari DPW. Sebelum diterbitkan SK baru DPC, kami masih diakui DPW,” tandas Koordinator DPC Dapil 3, Wawang Suwandi, menimpali

Atas dasar itu, Ia bersama 21 DPC lain yang mengajukan mosi tidak percaya menuntut kepada DPW agar Ketua DPD Partai NasDem Kuningan, H Chartam Sulaiman, diberhentikan. Lalu diganti ketua DPD baru.

Terpisah, Ketua DPD Partai NasDem Kuningan, H Chartam Sulaiman, saat dikonfirmasi via telepon tidak mengangkat. Tapi saat di chat whasapp, Ia menjawab seolah menegaskan bahwa DPC sudah habis masa jabatan.

“DPC kan sudah habis masa jabatan? Tergantung usulan ketua DPD ke DPW, nanti diusulkan lagi apa tidaknya, apa diganti,” jelas dia

Ditanya tuntutan mereka agar dirinya diberhentikan dari jabatan Ketua DPD NasDem Kuningan, Chartam menunjukan sikap cuek. Ia mengaku sudah tidak ada urusan dengan para DPC. Mereka bukan lagi DPC.

“Biarin aja nggak ada urusan sama mereka (para DPC,red). Mereka bukan lagi DPC, karena sudah habis masa jabatan. Saya mau jelasin apa lagi. Bicara apa silahkan, mereka kalau bicara bukan lagi orang struktur partai. ngapain saya ladeni, tidak ada manfaatnya. Ingat, jabatan ketua DPD itu, mandate dari DPP,” tegas Chartam./tat azhari