INILAHKUNINGAN– Memperingati Hari Santri Nasional Tahun 2025, Bupati Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar ternyata menunjukan perhatian istimewa untuk para santri di Kabupaten Kuningan. Diam-diam, Bupati yang diusung Partai Golkar, PKS, Partai Gerindra dan Partai NasDem ini, telah menyiapkan kado alokasi bantuan beasiswa bagi santri Kuningan dalam Rancangan APBD Tahun 2026.

Bupati Dian menegaskan komitmen kuatnya untuk memenuhi anggaran fungsi pendidikan sesuai dengan Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintah Daerah. Alokasi anggaran fungsi pendidikan tersebut, di antaranya untuk bidang pendidikan keagamaan.


“Yaitu program beasiswa santri. Program ini merupakan wujud nyata pelaksanaan visi dan misi kami, terutama dalam upaya mewujudkan sumber daya manusia yang beriman, berilmu, dan berdaya saing, sejalan dengan arah pembangunan daerah yang agamis dan berkeadilan sosial,” ungkap Bupati Dian, Selasa (20/10/2025), kepada InilahKuningan

Beasiswa santri ini, terang Bupati Dian, ditujukan untuk dua kategori penerima. Yaitu santri dari keluarga kurang mampu. Ini sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah terhadap pemerataan akses pendidikan keagamaan dan pengentasan kemiskinan berbasis pesantren.

Kemudian kategori santri berprestasi sebagai apresiasi dan motivasi agar santri terus meningkatkan kualitas akademik dan spiritual dan menjadi generasi unggul yang berkontribusi bagi kemajuan daerah.

“Adapun besaran anggaran yang dialokasikan untuk beasiswa saantri adalah Rp1,25 miliar, dengantarget sasaran sebanyak 1.250 santri yang tersebar di berbagai Pondok Pesantren di Kabupaten Kuningan,” sebut Bupati Dian

Alokasi beasiswa santri tersebut merupakan bagian dari belanja operasi sektor pendidikan keagamaan, yang diarahkan untuk mendukung maqāṣid syarī‘ah, khususnya dalam aspek pemeliharaan./tat azhari