Air Bendungan Kuningan Rp513 Miliar Tebar Bau Busuk, Kesehatan 135 KK Dusun Wana Asih Terancam
INILAHKUNINGAN- Tagline “Kuningan Beu”, mendadak dirubah menjadi “Kuningan Bau” oleh Warga Dusun Wana Asih, Desa Randusari, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan. Bagaimana tidak, hasil Mega Proyek Nasional Bendungan Kuningan senilai Rp513 miliar di kawasan tersebut, menyisakan bau menyengat, sangat tidak sedap. Sehingga menyiksa, sekaligus membahayakan kesehatan warga.
Penderitaan 135 Kepala Keluarga (KK) dalam 4 RT Dusun Wana Asih selama hampir 2 tahun itu, tidak kunjung ditangani pemerintah. Selain bau air Bendungan Kuningan yang dikeluarkan deras Pintu Irigasi, di Dusun Wana Asih, ke Sungai Cikaro semakin menyengat tidak nyaman, pernafasan warga mulai terganggu.
Akibatnya, banyak warga kena sesak nafas, mual, tenggorokan sakit, mata memerah. Secara umum, bau deras air Bendungan Kuningan tersebut, kerap menyerang kepala, seolah terasa limbung.
“Sampai hari ini, detik ini, tidak pernah ada penanganan dari pihak manapun. Penderitaan kami, betul-betul diabaikan, terutama oleh pemerintah. Mungkin mereka senang, kalau warga disini semua sakit akibat bau menyengat air Bendungan Kuningan ini,” ungkap Ketua RT 03 Dusun Wana Asih, Desa Randusari, Ciko, Sabtu (02/08/2025), kepada InilahKuningan
Diakui sudah banyak warga merasakan sakit akibat bau menyengat setiap hari ini. Umumnya, selain mual, sesak nafas, kepala sakit, bahkan ada yang sampai struk. Tidak sedikit warga, juga terus bolak balik ke puskesmas.
Ia memohon tinjauan langsung dari pemerintah daerah. Ia memohon perhatian atas penderitaan warga 135 KK yang harus tersiksa dengan bau menyengat air Bendungan Kuningan setiap hari.
“Tinjau langsung ke lapangan, tolong,” ucap Ciko, diamini puluhan warga, disela menerima tinjauan Tim Utusan Anggota DPR RI Dapil Jabar X H Rokhmat Ardiyan, yang kebetulan duduk di Komisi XII membidangi ESDM dan Lingkungan Hidup./tat azhari


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.