Akhirnya, Dadan Rahmatun Nakhodai PD Muhamadiyah Kuningan
INILAHKUNINGAN- Ustad Dadan Rahmatun Ramdan Lc, terpilih sebagai Ketua Pimpinan Daerah (PD) Muhamadiyah Kabupaten Kuningan Periode 2023-2028, dalam Musyawarah Daerah (Musda) PD Muhamadiyah dan Aisyiyah Kuningan, di Kampus STKIP Kuningan, Minggu (28/5/2023).
Penasehat Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Orda Kuningan, yang juga Pembina 6 Rumah Tahfidz di Kota Kuda tersebut, dipilih oleh 11 formatur terpilih dalam musda.
Proses pemilihan dimulai dari 33 calon hasil muspimda. Yang kembali dipilih, hingga menjadi 11 calon atau formatur dalam musda. Alhasil, suara Dadan Rahmatun Ramdan berada dipuncak. Terkejut, calon terpilih sempat mengajukan penolakan, lalu mundur. Tapi forum 11 formatur tetap memilih Dadan Rahmatun Ramdan sebagai Ketua PD Muhamadiyah Kuningan Periode 2023-2028.
“Ini musibah besar buat saya. Sebenarnya, keinginan saja tidak ada. Boro-boro berpikir kesana (jadi Ketua PD Muhamadiyah,red). Muhamadiyah itu ormas besar. Harusnya dipimpin oleh orang hebat. Kalau saya, apa atuh. Saya bukan apa-apa,” ungkap Dadan Rahmatun Ramdan, nada rendah hati, saat ditanya InilahKuningan
Dadan, yang juga Wakil Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Kuningan itu, ingin fokus pembinaan dakwah dan pengembangan potensi anak-anak muda, khususny di Muhamadiyah. Ia bersyukur, upaya itu mulai berkembang. Banyak muda-mudi kompak, memiliki ide-ide segar yang mampu diwujudkan dalam banyak kegiatan.
Untuk jangka pendek, Ia mengaku sebelumnya sudah banyak diskusi dengan rekan, untuk kemajuan internal persyarikatan organisasi atau inklusifnya di luar organisasi. Hingga kini takdir Allah SWT menentukan seperti ini. “Jadi hasil diskusi, tinggal menyempurnakan. Diantaranya rencana percepatan penguatan internal. Yaitu menguatkan pimpinan cabang yang belum terbentuk dibentuk. Kita ingin setiap kecamatan ada pimpinan cabang,” katanya
Selanjutnya, penguatan internal. Yang di depan mata, sedang proses ingin merger status STKIP Muhamadiyah menjadi universitas. PD Muhamadiyah tentu harus sukses mengawal. Penguatan internal lain, adalah pembinaan keagamaan keorganisasian, baik ditataran pimpinan dan seluruh warga Muhamadiyah Kuningan. “Itu dalam waktu dekat ini, InsyaAllah,” ucap Guru MA Jalaksana kelahiran 1979 ini
Untuk inklusifnya lanjut Dadan, Ia ingin membuat program untuk kolaborasi khusus masalah kebangsaan dengan ormas lain, atau elemen lain, termasuk pemerintah baik dari sisi keagamaan maupun nasionalisme atau lainnya.
Apalagi saat ini memasuki tahun pemilu, harus diperkuat persatuan kesatuan. “Maka harus ada kolaborasi dengan ormas lain, untuk menjaga persatuan umat ditengah hiruk pikuknya potensi perpecahan akibat perbedaan politik,” tandanya, seraya menegaskan, bahwa di Muhamadiyah apapun keputusan tidak bisa sendiri, harus kolektif kolegial.
Terpisah, Ketua DMI Kuningan Dr H Ugin Lugina mengapresiasi terpilihnya Ustadz Dadan Rahmatun Ramdan yang kualifaid dengan kompetensinya di bidang dakwah yang dapat masuk di semua kalangan dengan berbasis Al Qur’an Al Hadits dengan rujukan aneka kitab-kitab fiqihnya. Apalagi Ustad Dadan juga adalah kader DMI Kuningan dengan jabatan sebagai wakil ketua.
“Semoga Muhammadiyah Kuningan semakin berkualitas dalam gerakan dakwahnya untuk kemaslahatan umat dan bangsa,” harap Dr Ugin./tat azhari

Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.