INILAHKUNINGAN- Selain di Kawasan Peternak Sapi Palutungan, Desa Cisantana, Anggota Komisi XII DPR RI H Rokhmat Ardiyan merangkul Kementrian Lingkungan Hidup RI, juga membangun Instalasi Pengolahan Limbah (IPAL) Biogas di Kawasan Peternakan Sapi Kelurahan Cipari. Hasil pembangunannya, Kamis (16/10/2025), disosialisasikan ke masyarakat peternak.

Rokhmat Ardiyan bersyukur pembangunan IPAL Biogas di Kelurahan Cipari sudah tuntas. “Pembangunan IPAL Biogas disini, sudah selesai. Anggarannya kita akses dari Kementrian LH, tidak dipotong sepeser pun. Semua digunakan untuk pembangunan,” ungkap H Rokhmat Ardiyan, disambut tepuk tangan warga peternak, disela Sosialisasi IPAL Di Kelurahan Cipari

Begitu juga Kohe di Palutungan, sudah bersama diatasi melalui pembangunan IPAL Biogas. Hasil pembangunan IPAL ini, diharapkan tidak mengganggu lagi warga sekitar.

“Saya kira, sapi juga dibutuhkan masyarakat, susunya juga dibutuhkan. Maka, diperlukan langkah bijak mengatasi masalah kohenya melalui sistem dan tata kelola baik. Sehingga pertanian peternakannya bagus, airnya bersih, peternakan sapi juga tidak mencemari,” kata Politisi Nasional Partai Gerindra ini

Rokhmat Ardiyan Ingin IPAL Biogas ini berfungsi maksimal. Bahkan Ia punya mimpi besar desa-desa di kawasan peternakan sapi ini, misalnya Desa Cisantana memiliki luas 1.500 hektar penduduk 8.000 jiwa bisa memanfaatkan energi baru terbarukan melalui pemanfaatan kohe.

“Mari kita bekerjasama, kita pikirkan bersama. Bahkan Danantara sudah menyiapkan diri untuk membiayai, agar sampah masyarakat  dirubah menjadi energi baru terbarukan. Tentu ini menjadi spirit bagi kita untuk solusi limbah kohe kedepan,” katanya lagi.

Turut memberikan pencerahan dalam Sosialisasi IPAL di Kelurahan Cipari ini, Penyuluh Kementrian LH RI, Camat Cigugur, Plt Lurah Cipari, dan Ahli Ekologi Uniku Prof Dr Agus Yadi Ismail. Adapun peserta Ketua dan Anggota Koperasi Pengolahan Susu Sapi, Kelompok Peternak Sapi Perah, Gabungan Kelompok Peternak Sapi Pedaging, Pemerhati Lingkungan, dan warga./tat azhari