INILAHKUNINGAN- Kisruh kelangkaan gas elpiji 3 kg atau gas melon di banyak wilayah di Indonesia, dipastikan Kepala Dinas Koperasi Perdagangan dan Perindustrian (Diskopdagperin) Kuningan, Jawa Barat, Trisman Supriatna, tidak terjadi di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.

Guna memastikan di lapangan, Ia memimpin tim gabungan aparat, mulai diskopdagperin, bagian ekonomi setda, satpol PP, kodim 0615, hingga kepolisian inspeksi mendadak atau sidak ke sejumlah SPPBE, agen dan pangkalan gas melon. Ikut monitoring Pertamina Cirebon, Hiswanamigas Ciayumajakuning dan Hiswanamigas Korda Kuningan.

Baca Juga:
Berkah! Warga Kuningan Bantu Korban Bencana Sumatera Rp800 Juta, Disalurkan Baznas RI
Senyum Petani 2025, Kuningan Diguyur 335 Unit Alsintan Kementan Rp10 Miliar, Berikut Rincian Jenisnya!
Atasi Lonjakan Lalin, Dishub Kuningan Perkuat Infrastruktur, Ada 4 Traffic Light 500 PJU

“Alhamdulillah tim komplit, karena ingin memastikan ke lapangan, masyarakat kondusif. Tidak ada kelangkaan gas melon di Kuningan akibat panic buying, seperti di dejumlah daerah,” ungkap Trisman Supriatna, Kamis (06/02/2025), kepada InilahKuningan

Ia juga memastikan ketersediaan aman gas melon untuk masyarakat berawal dari monitoringnya ke SPBE, kemudian di agen dan pangkalan. Ia harus tahu, bagaiman juga arusnya saat ini dari pangkalan ke pengecer./tat azhari