Geram Anak Buahnya Diintimidasi, Agus Thoyib: Laporkan Ke Saya!
INILAHKUNINGAN- Kejadian intimidasi honorer, non ASN hingga P3K di lingkup Pemkab Kuningan, yang diungkap Bawaslu Kuningan, membuat Pj Bupati Kuningan Agus Toyib geram. Ia menegaskan, apabila ada ASN atau bahkan kepala dinas melakukan intimidasi atau intervensi kepada anak buahnya, segera laporkan.
“Kalau ada informasi kepala dinas saya ataupun pegawai saya mengancam – mengancam kepada calon P3K, honorer atau non ASN lain, segera lapor ke saya. Pasti saya proses sesuai ketentuan,” tegas Agus Thoyib, Sabtu (16/11/2024), kepada InilahKuningan
Ancaman tidak diloloskan jadi P3K jika tidak mendukung salah satu paslon di Pilkada, menurut Agus sudah keluar dari rel atau jalur.
“Jangankan kepala dinas, kami saja tidak ada kewenangan untuk menahan-nahan atau menekan mereka untuk tidak lolos seleksi P3K, itu sangat di luar aturan,” tandas Agus Thoyib
Ikut P3K tegasnya lagi, adalah hak semua untuk ikut seleksi. Dan, yang menentukan hasil adalah sistem, bukan kepala dinas yang menentukan ini harus lulus, ini engga lulus. Tapi semua itu kewenangan ada di BKN.
“Termasuk saya Pj Bupati, nggak bisa menentukan, si A, si B dan si C, karena itu melalui seleksi dan sistem, aturannya jelas,” jelas Agus Thoyin
Kaitan gedung Setda baru, Agus mengaku kebetulan ada waktu sekarang untuk melakukan pindahan, jadi dilakukan sekarang, bukan berarti dimajukan karena ada yang tidak menginginkan tanggal 22 November 2024.
“Disini tempat yang baru mudah-mudahan bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya. Semoga bisa memberikan pelayanan yang lebih baik buat masyarakat Kuningan. Ingat, goals kita adalah bagaimana mensejahterakan masyarakat Kuningan. Gedung ini hanya sebagai sarana untuk memberikan pelayanan, intinya bagaimana masyarakat bisa sejahtera, itu saja,” tegasnya lagi./tat azhari


Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.